Bisnis adalah suatu tindakan atau kegiatan yang menghasilkan keuntungan ataupun kerugian. Sebelum menjalankan bisnis ada 4 pokok yang mendasar dalam bisnis diantaranya:
1. Sumber daya Manusia (SDM)
2. Modal
3. Bahan baku
4. Manajemen Bisnis
Perkembanga bisnis di dunia sangat berkembang pesat sehingga memunculkan berbagai macam-macam bentuk bisnis. Berikut adalah macam-macam bentuk bisnis yang berkembang di zaman globalisasi saat ini:
1. Bisnis Rumahan
Kegiatan bisnis yang menjual barang (produk) atau jasa dalam skala yang lebih kecil.
Contoh : warung nasi, toko kue rumahan.
2. Bisnis perbankan
Kegiatan bisnis ini meliputi penggolahan keuangan dan transaksi keuangan pada bank.
Contoh : penyimpanan uang atau menabung, pinjam (kredit),dll.
3. Bisnis Jasa
Kegiatan bisnis ini menjual pelayanan dengan jasa atau keahlian seseorang yang memang ahli pada bidangnya.
Contoh : Jasa pengacara, Notaris,dll.
4. Bisnis Manufaktur
Kegiatan bisnis ini menghasilkan suatu produksi yang untuk dijual yang bersal dari barang mentah.
Contoh : penjualan Mabel, tekstil (kain), dll.
5. Bisnis Rumahan
Kegiatan bisnis yang menjual barang (produk) atau jasa dalam skala yang lebih kecil.
Contoh : warung nasi, toko kue rumahan,dll.
6. Bisnis Pertanian dan Pertambangan
Kegiatan bisnis yang memproduksi barang mentahan untuk penunjang bisnis manufaktur.
Contoh : Tanaman, Batubara, minyak bumi,dll.
7. Bisnis Transportasi
Kegiatan bisnis ini melibatkan pengantaran barang atau individu ke tempat tujuan.
Contoh : Jasa kuril, jasa bus, dll.
8. Bisnis waralaba
suatu usaha atau bisnis yang di miliki seseorang dan di berikan kepada pihak lain dengan suatu merk dagang tersebut kepada orang lain dengan menggunakan suatu persyaratan dan perjanjian sebagai dasar untuk menjalankan bisnis tersebut.
Contoh : Franchise KFC
9. Bisnis utilitas
bisnis yang berkaitan dengan kepentingan publik yang biasanya dibiayai dengan pemerintah.
Contoh : Listrik dan air
10. Bisnis Hiburan
Kegiatan bisnis yang terfokus pada hiburan atau entertaiment kepada konsumen.
Contoh : Arena permainan anak, Tempat Karoeke, Bioskop,dll.
11. Bisnis ritel / eceran
suatu bisnis yang meliputi penjualan barang secara langsung ke konsumen.
Contoh : Supermarket,Toko kelontong,dll.
12. Bisnis grosir
bisnis yang menjual kembali barang kepada pengecer , pengguna industri dalam jumlah yang besar.
Contoh : Pakaian, Makanan,dll.
13. Bisnis real estate
bisnis yang menghasilkan kenuntungan dari menjual,menyewakan dan mengembangkan pembangunan properti.
Contoh : Apatermen, perumahan,dll.
14. Bisnis MLM : suatu bisnis usaha yang menggunakan sistem penjualan dimana tenaga/agen penjual menerima komisi dari penjualan nya dan dapat merekrut seseorang yang sebelumnya terlebih dahulu membeli produk tersebut.
Contoh : CNI,Tianshi,dll.
15. Bisnis Internet
Kegiatan Bisnis yang menggunakan perantara Internet dalam menjual barang atau jasanya.
Contoh : online store
Dalam meningkatkan eksitensi kegiatan bisnis di dunia memiliki hubunga atau keterkaitan kuat dengan TIK ( Teknologi Informasi dan Komunikasi ). Hubungan yang terjadi adalah menjaga dan juga mengontrol informasi-informasi yang terkait dalam pendistribusian dan produksi . dan pembuatan aplikasi-aplikasi penudukung semua kegiatan bisnis. Jaringan Komunikasi dalam bisnis sangat dibutuhkan dalam perkembangannya, Seperti teleconverence dan masih banyak lagi.
Peluang bisnis Informatika sangat pesat perkembanganya di indonesia, dikarenakan eraglobalisasi yang mendominasi teknologi menjadi kebutuhan primer. Kegiatan bisnis dapat dilakukan dengan mudah oleh campur tangan perkembangan teknogi. Contoh peluang bisnis yang meliputi TIK adalah E-commerce, Easy Cash, penjualan pulsa, warnet, Rental komputer, Toko komputer, dll.
Kegiatan bisnis informatika sangat berpengaruh pada hardware (perangkat keras), software (perangkat lunak), dan juga jaringan internet. Maka dalam pelaksaannya tidak menutup kemukinan terjadi dampak buruk atau resiko yang harus di tanggung pembisnis. Resiko yang terjadi pada bisnis informatika antara lain pencurian data (hacker), virus virtual, pemalsuan atau penipuan, kerusakan secara fisik, error human, dan msih banyak lainya.